Analisis Kebutuhan Guru Kimia terhadap Program Pelatihan Peningkatan Keterampilan Inkuiri dan Scaffolding Berbasis Blended Learning

Authors

  • Sukisman Purtadi S3 Program Pendidikan IPA, Sekolah Pasca Sarjana, Universitas Pendidikan Indonesia
  • Anna Permanasari S3 Program Pendidikan IPA, Sekolah Pasca Sarjana, Universitas Pendidikan Indonesia
  • Omay Sumarna S3 Program Pendidikan IPA, Sekolah Pasca Sarjana, Universitas Pendidikan Indonesia
  • Wahyu Sopandi S3 Program Pendidikan IPA, Sekolah Pasca Sarjana, Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.21831/jpms.v3i1.3895

Keywords:

analisis kebutuhan, pelatihan, inkuiri, scaffolding, blended learning

Abstract

Telah dilakukan analisis kebutuhan (need assessment) untuk melihat kebutuhan para guru kimia di SMA pada pelatihan untuk meningkatkan keterampilan inkuiri dan scaffolding. Analisis kebutuhan ini dilakukan untuk menjaring informasi mengenai kondisi guru dan harapan guru berkaitan dengan program pelatihan, penggunaan internet, metode pembelajaran inkuiri, dan program pelatihan yang akan dikembangkan. Analisis kebutuhan ini dilakukan dengan menggunakan angket yang disebarkan secara random pada guru SMA. Angket terdiri dari 52 butir pertanyaan terbuka dan semi-terbuka. Analisis dilakukan terhadap 24 angket yang terkumpul. Hasil analisis menunjukkan bahwa pengetahuan dan keterampilan guru mengenai inkuiri masih perlu ditingkatkan dengan proses pelatihan berbasis blended learning yang menekankan materi yang langsung dapat digunakan guru kimia di dalam kelas mereka. Hasil dari analisis ini dijadikan sebagai salah satu dasar dalam menyusun program pelatihan berbasis blended learning.

Kata kunci: analisis kebutuhan, pelatihan, inkuiri, scaffolding, blended learning

Downloads

Published

2014-06-14

How to Cite

Purtadi, S., Permanasari, A., Sumarna, O., & Sopandi, W. (2014). Analisis Kebutuhan Guru Kimia terhadap Program Pelatihan Peningkatan Keterampilan Inkuiri dan Scaffolding Berbasis Blended Learning. Jurnal Pendidikan Matematika Dan Sains, 2(1), 85–96. https://doi.org/10.21831/jpms.v3i1.3895

Issue

Section

Articles