Penguatan karakter kebangsaan civitas akademika melalui filosofi nama perguruan tinggi
Downloads
Tujuan penelitian ini untuk mengungkap filosofi makna nama Tidar sebagai nama perguruan tinggi. Kandungan makna ini dijadikan pedoman dalam membentuk karakter civitas akademika di kampus. Pendekatan penelitian ini deskriptif kualitatif yang dilaksanakan di Universitas Tidar Magelang dari bulan April sampai Oktober 2022. Subjek penelitian ditentukan dengan cara purposive, yakni sesepuh masyarakat sekitar, mantan Rektor Universitas Tidar, rektor yang menjabat saat penelitian ini dilaksanakan, dan akademisi yang mengetahui tentang filosofi dan makna kata Tidar. Nama ini bukan hanya merujuk pada nama daerah maupun bukit ikonik yang ada di tempat tersesbut, namun ada makna filosofi yang dapat dijadikan rujuakan penguatan karakter kebangsaan. Hasil penelitian ini menemukan adanya makna filosofis dari nama Tidar yang dijadikan sebagai pedoman nilai untuk membentuk karakter civitas akademika di Universitas Tidar. Makna filosofis tersebut adalah: (1) Tangguh, yang mempunyai filosofi makna sulit dikalahkan, kuat, handal, dan tekad; (2) Integratif, yakni jujur, objektif, berani, konsisten dan konsekuen, dan iktikad baik; (3) Dedikatif, yakni pengabdian, dedikasi, daya dukung, dan pengabdian kepada bangsa negara; (4) Aktif yang berarti giat, dinamis, bertenaga, akal yang selalu dikedepankan bukan kekuatan fisik yang mengarah emosional; dan (5) Responsif, yakni sifat cepat merespon, menanggapi, tergugah hati berempati, berusaha mengolah rasa dalam bertindak.
This study seeks to reveal the philosophy of the meaning of the name Tidar as the name of a university. The content of this meaning is used as a guide in shaping the character of the academic community on campus. This research approach is descriptive qualitative which was carried out at Tidar University, Magelang from April to October 2022. The research subjects were determined in a purposive manner, namely the elders of the surrounding community, the former Chancellor of Tidar University, the chancellor who served when this research was carried out, and academics who knew about philosophy. and the meaning of the word Tidar, not only referring to the name of the area or the iconic hill in that place. The results of this study found the philosophical meaning of the name Tidar which was used as a value guide to shape the character of the academic community at Tidar University. The philosophical meanings are: (1) Tough, which has a philosophy meaning hard to beat, strong, reliable, and determined; (2) Integrative, namely honest, objective, courageous, consistent and consistent, and in good faith; (3) Dedicative, namely devotion, dedication, power, dedication to the nation and state; (4) Active, which means active, dynamic, powerful, always put forward the mind, not physical strength that leads to emotional; and (5) Responsiveness, namely the nature of being quick to respond, responding, being moved to empathize, trying to cultivate feelings in acting.
Adha, R. R. (2019). Peran pengasuh dalam membina karakter disiplin santri di Ma’had Al-Furqon MAN 2 Tulungagung. Skripsi. Malang: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
Amri, M. (2013). Urgensi pembelajaran bagi pengembangan karakter akademik mahasiswa pendidikan tinggi. Lentera Pendidikan: Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, 16(2), 139–150. DOI: https://doi.org/10.24252/lp.2013v16n2a2.
Arafat, Y. (2018). Studi penerapan pendidikan karakter di Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Bima. Prosiding Seminar Nasional Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala, 453–460. DOI: http://dx.doi.org/10.1234/.v0i0.448.
Arsyillah, B. T., & Muhid, A. (2020). Pendidikan multikultural dalam membentuk karakter pemuda di perguruan tinggi. Al-Fikr: Jurnal Pendidikan Islam, 6(1), 17–26. DOI: 10.32489/alfikr.v6i1.65.
Bali, M. M. (2013). Peran dosen dalam mengembangkan karakter mahasiswa. Humaniora, 4(2), 800–810. DOI: https://doi.org/10.21512/humaniora.v4i2.3508.
Borba, M. (2008). Membangun kecerdasan moral. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Budiarto, G. (2020). Indonesia dalam pusaran globalisasi dan pengaruhnya terhadap krisis moral dan karakter. Jurnal Pamator: Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo, 13(1), 50–56. DOI: 10.21107/pamator.v13i1.6912.
Dalyono, M. (2007). Sosiologi pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Dewi, R. R., Suresman, E., & Mustikasari, L. (2020). Implementasi kebijakan mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan sebagai pendidikan karakter di perguruan tinggi. Edueksos: Jurnal Pendidikan Sosial Dan Ekonomi, 9(1), 1-15. DOI: 10.24235/edueksos.v9i1.6144.
Dharmawan, N. S. (2014). Implementasi pendidikan karakter bangsa pada mahasiswa di perguruan tinggi. Makalah. Dipresentasikan pada pembinaan pendidikan karakter bagi mahasiswa PTS di lingkungan Kopertis Wilayah VIII, Universitas Udayana Denpasar.
Endraswara, S. (2006). Metode, teori, teknik penelitian kebudayaan. Yogyakarta: Pustaka Widyatama.
Fakhruddin, F., Asha, L., Nuzuar, N., Hidayat, R., & Arifin, Z. (2014). Arah pengembangan atmosfer akademik pembentukan iklim kampus yang beretikan dan bermoral. Curup: STAIN Curup.
Fauzi, H. (2020). Strategi pendidikan karakter di perguruan tinggi. At-Ta’lim: Kajian Pendidikan Agama Islam, 2(1), 60–77. https://ejournal.an-nadwah.ac.id/index.php/Attalim/article/view/135.
Fitrah, M. (2018). Metodologi penelitian: Penelitian kualitatif, tindakan kelas & studi kasus. Sukabumi: Jejak.
Hikmah, S. N., & Dewi, D. A. (2021). Meninjau sejauh mana implementasi nilai pendidikan karakter melalui pendidikan kewarganegaraan di perguruan tinggi. Jurnal Kewarganegaraan, 5(2), 417–425. DOI: https://doi.org/10.31316/jk.v5i2.1745.
Ilmi, D. (2015). Pendidikan karakter berbasis nilai-nilai kearifan lokal melalui ungkapan bijak Minangkabau. Islam Realitas: Journal of Islamic & Social Studies, 1(1), 45–54. DOI: http://dx.doi.org/10.30983/islam_realitas.v1i1.7
Japar, M. (2017). Pengembangan model pendidikan karakter berwawasan kebangsaan di perguruan tinggi. Jurnal Prosiding Seminar Nasional Tahunan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan, 1(1), 255–258.
Karwadi, K., Nugraheni, A. S., & Lestari, S. (2021). Studi eksploratif pengembangan design kegiatan PPL-KKN integratif Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Ta'dibuna: Jurnal Pendidikan Islam, 10(4), 583-600. DOI: https://doi.org/10.32832/tadibuna.v10i4.5893.
Latif, Y. (2014). Mata air keteladanan. Bandung: Mizan.
Mamat, M. A. (2021). Persoalan niat, guru dan ilmu dalam belajar: Suatu analisis terhadap MSS 2906 (B) TibyÄn al-MarÄm: Issues regarding intention, teacher and knowledge in learning: An analysis of MSS 2609 (B) TibyÄn al-MarÄm. Journal of Quran Sunnah Education & Special Needs, 5(1), 165–177. DOI: https://doi.org/10.33102/jqss.vol5no1.98.
Mansir, F. (2017). Model pendidikan karakter di perguruan tinggi Islam (Studi pada UMI dan UIN Alauddin Makassar). Jakarta: Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah.
Manurung, M. M., & Rahmadi, R. (2017). Identifikasi faktor-faktor pembentukan karakter mahasiswa. JAS-PT (Jurnal Analisis Sistem Pendidikan Tinggi Indonesia), 1(1), 41–46. DOI: https://doi.org/10.36339/jaspt.v1i1.63.
Marzuki, M. A. (2012). Pengintegrasian pendidikan karakter dalam pembelajaran di sekolah. Jurnal Pendidikan Karakter, 3(1), 33-44. DOI: https://doi.org/10.21831/jpk.v0i1.1450.
Maulidiyah, A., Firdaus, D. F., & Wulandari, A. (2019). Pendidikan karakter untuk generasi muda Indonesia berkemajuan. Prosiding Seminar Nasional “Menjadi Mahasiswa yang Unggul di Era Industri 4.0 dan Society 5.0”, 28 Desember 2019. (59–62).
Miles, M. B. & Huberman, M. (1992). Analisis data kualitatif. Jakarta: Penerbit. Universitas Indonesia.
Muhibah, S. (2020). Model pengembangan pendidikan karakter melalui pendidikan agama di perguruan tinggi: Studi kasus di Universitas Serang Raya. EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama dan Keagamaan, 18(1), 54–69. DOI: https://doi.org/10.32729/edukasi.v18i1.683.
Murdiono, M., Sapriya, S., Wahab, A. A., & Maftuh, B. (2014). Membangun wawasan global warga negara muda berkarakter Pancasila. Jurnal Pendidikan Karakter, 5(2), 148-159. DOI: https://doi.org/10.21831/jpk.v0i2.2790.
Musaropah, U., Mahali, M., Delimanugari, D., Suprianto, A., & Nugroho, T. (2020). Internalisasi nilai luhur Ahlu Sunnah wal Jama’ah bagi pengembangan karakter kebangsaan di perguruan tinggi. Nuansa Akademik: Jurnal Pembangunan Masyarakat, 5(2), 89–102. DOI: https://doi.org/10.47200/jnajpm.v5i2.576.
Muslimah, Y. (2020). Internalisasi penguatan pendidikan karakter (PPK) dengan pembiasaan pagi di SDN Joresan Mlarak Ponorogo tahun pelajaran 2019/2020 (Tesis, IAIN Ponorogo). http://etheses.iainponorogo.ac.id/11235/.
Noer, M. A., & Sarumpaet, A. (2017). Konsep adab peserta didik dalam pembelajaran menurut az-Zarnuji dan implikasinya terhadap pendidikan karakter di Indonesia. Al-Hikmah: Jurnal Agama Dan Ilmu Pengetahuan, 14(2), 181–208. DOI: https://doi.org/10.25299/al-hikmah:jaip.2017.vol14(2).1028.
Onde, L. O. M., Aswat, H., Fitriani, B., & Sari, E. R. (2020). Integrasi penguatan pendidikan karakter (PPK) era 4.0 pada pembelajaran berbasis tematik integratif di sekolah dasar. Jurnal Basicedu, 4(2), 268-279. DOI: https://doi.org/10.31004/basicedu.v4i2.321.
Pardede, F. P. (2022). Pendidikan karakter perguruan tinggi Islam berbasis multikultural. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 11(01), 353–364. DOI: http://dx.doi.org/10.30868/ei.v11i01.2127
Rahmat, R., & Tanshzil, S. W. (2017). Model pembinaan pendidikan karakter mahasiswa di perguruan tinggi. Jurnal Civicus, 17(1), 1–17. DOI: https://doi.org/10.17509/civicus.v18i1.12379.
Rai, I. B. (2016). Implementasi pendidikan karakter di perguruan tinggi. Widyasrama, 28(2), 1-10. https://123dok.com/document/qvp14m0q-implementasi-pendidikan-karakter-perguruan-tinggi-rai-widyasrama-sm.html.
Rukajat, A. (2018). Pendekatan penelitian kualitatif (Qualitative research approach). Yogyakarta: Deepublish.
Rumapea, M. E. (2015). Urgensi pendidikan karakter di perguruan tinggi. JUPIIS: Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial, 7(1), 49–59. https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/jupiis/article/view/2297/4484.
Samal, A. L. (2017). Implementasi pendidikan karakter di sekolah dan perguruan tinggi melalui pembelajaran aktif. Jurnal Ilmiah Iqra’, 11(1). DOI: http://dx.doi.org/10.30984/jii.v11i1.576.
Saputra, A., Zuhdi, A., & Mu’tafi, A. (2019). Pendidikan karakter dalam studi literatur (kajian buku pendidikan karakter karya Thomas Lickona). Repository FITK UNSIQ. http://repo.fitk-unsiq.ac.id/id/eprint/800/.
Sofyan, H. (2013). Implementasi pendidikan karakter melalui kegiatan kemahasiswaan. Makalah. Tidak Diterbitkan. http://staffnew.uny.ac.id/upload/130681037/pendidikan/BUKU+Pendidikan+Karakter+bagi+Mahasiswa+UNY.pdf.
Susanti, R. (2013). Penerapan pendidikan karakter di kalangan mahasiswa. Al-Ta Lim Journal, 20(3), 480–487. DOI: 10.15548/jt.v20i3.46.
Sutiyono, S., & Suharno, S. (2018). Strategi penguatan karakter bangsa pada mahasiswa di “Padepokan Karakter” Universitas Negeri Semarang. Jurnal Nalar Pendidikan, 6(1), 55–63. https://ojs.unm.ac.id/nalar/article/view/6043.
Suyitno, I. (2012). Pengembangan pendidikan karakter dan budaya bangsa berwawasan kearifan lokal. Jurnal Pendidikan Karakter, 3(1), 55-63. DOI: https://doi.org/10.26858/jnp.v6i1.6043
Wahab, A. & Umiarso. (2010). Kepemimpinan pendidikan dan kecerdasan spiritual, Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Zuchdi, D., Ghufron, A., Syamsi, K., & Masruri, M. S. (2014). Pemetaan implementasi pendidikan karakter di SD, SMP, dan SMA di kota Yogyakarta. Jurnal Pendidikan Karakter, 5(1), 1-10. DOI: https://doi.org/10.21831/jpk.v0i2.2172.
- Authors certify that the work reported here has not been published before and contains no materials the publication of which would violate any copyright or other personal or proprietary right of any person or entity.
- Authors transfer or license the copyright of publishing to Jurnal Pendidikan Karakter to publish the article in any media format, to share, to disseminate, to index, and to maximize the impact of the article in any databases.
- Authors hereby agree to transfer a copyright for publishing to Jurnal Pendidikan Karakter a Publisher of the manuscript.
- Authors reserve the following:
- all proprietary rights other than copyright such as patent rights;
- the right to use all or part of this article in future works of our own such as in books and lectures;
- use for presentation in a meeting or conference and distributing copies to attendees;
- use for internal training by author's company;
- distribution to colleagues for their research use;
- use in a subsequent compilation of the author's works;
- inclusion in a thesis or dissertation;
- reuse of portions or extracts from the article in other works (with full acknowledgement of final article);
- preparation of derivative works (other than commercial purposes) (with full acknowledgement of final article); and
- voluntary posting on open web sites operated by author or author's institution for scholarly purposes, but it should follow the open access license of Creative Common CC BY-SA License.
All posts that exist in JURNAL PENDIDIKAN KARAKTER is not a reflection of the attitudes and opinions of the Editorial Board of JURNAL PENDIDIKAN KARAKTER. The responsibility for the contents or the result of writing still lies on the authors.
Jurnal Kependidikan by https://journal.uny.ac.id/index.php/jpka/ is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.