PENGELOLAAN BELASUNGKAWA KIRIM AKTA KEMATIAN (BESUK KIAMAT)

akta kematian pengelolaan besuk kiamat program 3in1 administrasi kependudukan aplikasi SIAK Death Certificate the Management of Besuk Kiamat 3in1 Program of Civil Registration SIAK Application

Authors

January 3, 2025
January 5, 2025

Downloads

Abstrak: Pengelolaan Belasungkawa Kirim Akta Kematian (Besuk Kiamat) 

Rendahnya kesadaran masyarakat terkait kepengurusan akta kematian mendorong instansi pelayanan public mempermudah layanan administrasi kependudukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan, kendala, dan solusi terkait pengelolaan belasungkawa kirim akta kematian (Besuk Kiamat) di Dinas Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Surakarta. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengambilan sampel menggunakan purpossive sampling dan snowball sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan pengelolaan besuk kiamat belum terlaksana secara optimal karena terdapat beberapa kendala secara internal maupun eksternal. Pengelolaan Besuk Kiamat harus lebih dioptimalkan melalui pemanfaatan sumber daya organisasi, penyesuaian perubahan sistem, kesadaran peran RT/RW dan warga untuk mencapai validitas data kependudukan.


Kata kunci: akta kematian, pengelolaan besuk kiamat; program 3in1 administrasi kependudukan; validitas data kependudukan; aplikasi SIAK 


Abstract: Management of Belasungkawa Kirim Akta Kematian (Besuk Kiamat)

The low level of public awareness regarding the management of death certificates encourages public service instances in facilitating civil registration services. This study aimed to determine the implementation, constraints and solutions related to the management of Belasungkawa Kirim Akta Kematian (Besuk Kiamat) at the Surakarta City Civil Registry Service Office. The method used in this research is descriptive qualitative method with a case study approach. Sampling was carried out using purposive sampling and snowball sampling techniques. The results of this study indicated that the management of Besuk Kiamat has not been carried out optimally because there are several internal and external constraints. Besuk Kiamat management should be further optimized through the utilization of organizational resources, adjustments to system changes and the awareness of RT/RW (neighborhood and hamlet) and the community to achieve the validity of demographic data.


Key words: death certificate, the management of Besuk Kiamat, 3in1 program of civil registration, validity of demographic data, SIAK application