Asimilasi sosial-budaya mahasiswa Papua di IAIN Kudus
DOI:
https://doi.org/10.21831/dimensia.v13i2.69560Keywords:
Mahasiswa Papua, Adaptasi, Asimiliasi, Orang asing, Kampus IndonesiaAbstract
Mahasiswa berasal dari Papua – karena perbedaan budaya, kehidupan sosial dan pengalaman pendidikannya – menghadapi tantangan yang tidak mudah untuk beradaptasi seiring menyelesaikan studinya tingkat universitas. Dengan melakukan wawancara mahasiswa-mahasiswa Papua di IAIN Kudus Jawa Tengah, penelitian menelaah berbagai tantangan yang mereka hadapi dalam kehidupan sosial di dalam dan di luar kampus sekaligus berbagai strategi mengatasinya dan menyelesiakan studinya. Hasil penelitian menunjukkan upaya dan strategi mahasiswa Papua dengan menjalin pertemanan dengan orang lokal dan belajar bahasa lokal agar dapat berinteraksi serta mengikuti berbagai organisasi baik intra kampus maupun luar kampus untuk menambah relasi. Proses adaptasi yang dijalani menunjukkan pola asimilasi sosial-budaya yang dilakukan dalam kehidupan dalam dan luar kampus oleh mahasiswa Papua di IAIN Kudus.
Students from Papua – due to differences in culture, social life, and educational experiences – face challenges that are not easy to adapt to as they complete their university studies. By conducting interviews with Papuan students at IAIN Kudus, Central Java, the study examines the various challenges they face in their social life on and off campus as well as various strategies to overcome them and complete their studies. The results of the study show the efforts and strategies of Papuan students by making friends with local people and learning the local language so they can interact and join various organizations both intra-campus and off-campus to expand their relationships. The adaptation process that is undergone shows a pattern of socio-cultural assimilation carried out in life on and off campus by Papuan students at IAIN Kudus.
References
A Furnham. (2005). Culture Shock, Homesickness and Adaptation to a Foreign Culture. Amsterdam University Press.
Andi Winata. (2014). Adaptasi Sosial Mahasiswa Rantau dalam Mencapai Prestasi Akademik. Universitas Bengkulu.
Batubara, M. Z. (2023). Dari Sumatera Ke Kalimantan: Adaptasi Sosial Budaya Mahasiswa Baru Asal Sumatera Utara Di Palangka Raya. Jurnal Ilmu Budaya, 11(1), 173–180.
Deddy Mulyana. (2004). Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. PT Remaja Rosdakarya.
Fergarada, I. D. (n.d.). Wawancara Oleh Penulis, wawancara 2, transkrip. 9 November 2023.
Haridian, M. R. (2019). Strategi Adaptasi Mahasiswa Asal Papua di Universitas Sebelas Maret. Indonesia Journal of Sociology, Education, and Development, 1(2).
Itsniatun, N. dan M. M. K. S. (2016). Strategi Adaptasi Mahasiswa Afirmasi Di Universitas Negeri Surabaya. UNESA, 3(4).
Jamlean, G. A. ., Wirawan, I. G. M. A. S., & Yasa, I. W. P. (2021). Pola Adaptasi Sosial Budaya Mahasiswa Afirmasi Papua Di Lingkungan Kampus. Jurusan Sejarah, Sosiologi Dan Perpustakaan, 3(2), 1–9.
Leuly, S. I. (n.d.). Wawancara Oleh Penulis, wawancara 4, transkrip. 9 November 2023.
Lora, S., & Nurman, N. (2018). Strategi Adaptasi Sosial Mahasiswa Afirmasi Asal Papua di Universitas Negeri Padang. Journal of Civic Education, 1(3), 218–224. https://doi.org/10.24036/jce.v1i3.214
Puarada, R. H. (n.d.). Wawancara Oleh Penulis, wawancara 6, transkrip. 9 November 2023.
Ruwe, B. K. (n.d.). Wawancara Oleh Penulis, wawancara 3, transkrip. 9 November 2023.
Saifullah. (2021). ADAPTASI MAHASISWA PAPUA DI LAMPUNG (Studi Mahasiswa Papua Yang Menempuh Pendidikan Di Universitas Lampung). Universitas Lampung.
Sasefa, I. W. (n.d.). Wawancara Oleh Penulis, wawancara 1, transkrip. 9 November 2023.
Syaban. (n.d.). Wawancara Oleh Penulis, wawancara 7, transkrip. 6 Desember 2023.
Ward, Colleen, Stephen Bochner, and A. F. (2001). The Psychology Culture Shock. London, Britania Raya: Routledge.
Warmasen, Lusthon Manuel, Y. A. dan C. W. (2023). Adaptasi Mahasiswa Asal Papua di Banjarmasin. JTAMPS: Jurnal Tugas Akhir Mahasiswa Pendidikan Sosiologi, 3(1).
Weriu, F. R. (n.d.). Wawancara Oleh Penulis, wawancara 5, transkrip. 9 November 2023.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal dengan karya tersebut secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan karya dan publikasi awal di jurnal ini.
- Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari karya versi terbitan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya pada tahun jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena hal ini dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan karya yang diterbitkan lebih awal dan lebih banyak (Lihat The Pengaruh Akses Terbuka).
====================================================
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).